LDR Part 2

(Lampung - Bandung)

tidak lama setelah menjalin LDR bagian pertama, aku dan dia lagi - lagi harus terpisah jarak. Kali ini kami terpisah oleh selat Sunda. Yaitu Lampung - Bandung.

Ada apa dengan Bandung???

Ya,.. aku melanjutkan kuliah di tanah sunda ini. Sedangkan dia telah menyelesaikan studi diploma 1 nya dan kembali ke kota kami.

Sayang,.. jarak terlalu baik jika membiarkan kami tinggal di satu kota dalam waktu yang bersamaan.

Tapi tak apa lah, walaupun raga kita jauh, tapi hati kita tetep dekat kan ya  *eeeaaaa*

Kali ini, aku yg merasakan dimintai untuk segera pulang. Aku tau dia ingin aku disana, seperti aku yang menginginkan kehadirannya dulu.

Lagi - lagi perlu disayangkan.
Aku tidak bisa menenangkan dia sebaik dia menenangkan aku ketika aku rindu.

Ada satu kejadian yang masih aku ingat jelas,
*malu sih sebenernya*

aku pernah nangis karena nggak mau balik ke Bandung.
Aku rasa itu pertama kalinya aku nangis didepan dia.
sambil bilang 'aku nggak mau ke bandung, aku mau disini aja" begitu terus diulang - ulang
*maklum sedih boooook*

Walaupun sebelumnya dia bilang. SAMPE NANGIS AKU TINGGAL. tapi lagi- lagi dia memang sosok yang bisa MENENANGKAN.

"kamu nggak bisa deket sama orang tua terus, mau nggak mau, cepat atau lambat, kamu juga harus jauh dari mereka".

 *ntah itu kata-kata dia dapet ngutip dari mana yang jelas itu ngena banget*

Pertama kalinya dianterin dia waktu mau balik ke Bandung itu....
sempet mau nangis sih. tapi lagi-lagi diangeluarin kalimat sakralnya.
SAMPE NANGIS AKU TINGGAL.

mungkin ada maksud dan arti terselubung dari kata-kata itu (?)
tapi yang jelas, sampai bus berangkat dan meninggalkan terminal, aku bener-bener nggak nangis loh *ini beneran*

NB: 
kalo mau pisah sama orang yang disayang, jangan pernah bilang SELAMAT TINGGAL, atau GOOD BYE atau kata perpisahan lainnya.
Cukup aja dengan bilang BESOK LAGI YA. karena itu akan terasa jauh lebih baik.